World Book Day Indonesia 2010: Banjir Penulis Muda

World Book Day Indonesia 2010: Banjir Penulis Muda

World Book Day Indonesia 2010 yang mengusung tema “Kepergok Membaca” ini-  menjadi jembatan bagi para penulis muda.
Ajang ini mencoba untuk menyalurkan bakat-bakat mereka, siapa tahu berjodoh dengan beberapa penerbit.  Selain itu, ajang ini juga melirik remaja berbakat yang memiliki potensi menulis. Perayaan ini telah berlangsung sejak tahun 2006 dan terus diselenggarakan sebagai tradisi perayaan dunia perbukuan Indonesia.

Dunia perbukuan kini semakin bergairah. Apalagi jaman teknologi mempermudah para penulis untuk berpromosi lewat blog, website dan jejaring sosial lainnya. Selain diskusi, acara ini juga menggelar pameran foto dan nonton bareng film. Suasana semakin seru berpadu dengan nuansa ‘jadul’ khas kota tua Jakarta, yang memberikan kesan tersendiri bagi pengunjung.

Salah satu penulis GagasMedia, Ollie ikut memberikan tip-tip seputar menjadi penulis, Sabtu (15/05/2010) di Museum Bank Mandiri, Jakarta. Karya Ollie memang sudah dikenal masyarakat luas, salah satunya adalah “After The Honeymoon” terbitan GagasMedia.

Penulis muda berbakat ini memang kerap mengambil tema yang dekat dengan masyarakat kita dengan tulisan-tulisannya yang tajam. Tak heran buku-bukunya pun mendapat sambutan hangat. Kehadiran Ollie tentunya memberikan arti tersendiri bagi para pencinta buku. Dalam bincang-bincang hangat, Ollie blak-blakan soal merintis kariernya di bidang penulisan. “Yang pasti memang harus sabar berproses” begitu tuturnya.

Nah- selain Ollie, terdapat  sejumlah nama berbakat lainnya juga ikut berpartisipasi, antara lain: Ria R.Badaria (Pemenang Khatulistiwa Award 2009) dan Sundea (Penulis Buku Indie).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *