“Biarkan dia bahagia, entah bersama kamu ataupun tidak. Jika memang bersamamu dia lebih bahagia, pertahankan. Jika tidak, doakan.”
Ayahnya hanya mengajarkan dia cara mencintai. Mencintai lagu-lagu lama yang mungkin orang sudah lupa; mencintai keluarga dan selalu terbuka; mencintai diri sendiri lebih dari orang lain. Dan itu semua dia pelajari dari ayahnya. Ayah yang penuh cinta, tapi juga ternyata malam ini dia baru tahu, cinta ayah dan ibunya itu penuh luka.
—————
Kapan terakhir kali kamu berterima kasih kepada dirimu sendiri?
Kapan terakhir kali, kamu merayakan cinta terhadap dirimu sendiri?
Dan, kapan kamu bersyukur bahwa eksistensi dirimu menjadi kebahagiaan bagi orang-orang terdekatmu?
————–
Bad Time Story adalah siniar yang hadir sejak 2017 dari Wisnu Kumoro, yang kemudian dibukukan lewat Toxic Free Love, bercerita tentang kesehatan mental dan relationship. Dua topik yang menjadi perhatiannya sejak beberapa tahun terakhir, khususnya sejak dia rutin ke psikiter untuk pemulihan psikisnya sendiri. Cerita-cerita yang mengingatkan kita bahwa menjadi dewasa itu tidak melulu tentang cinta.