Semua berawal ketika sahabatku, Helena, harus dirawat di sebuah rumah sakit. Suatu pagi, saat kuajak dia menghirup udara segar di luar kamar, kami menemukan Ruang Teratai. Sebuah ruangan tak terpakai yang berada di ujung koridor 10. Kamar-kamar yang tak terawat, dinding yang retak, lantai berkerak yang nyaris seluruh permukaannya dilapisi debu tebal.
Malam harinya, Helena mengaku mendengar suara dari ruangan tersebut. Seperti suara benturan kaca. Sesekali juga terdengar teriakan seseorang. Tentu saja aku tidak percaya. Selain karena sahabatku itu tunarungu, Ruang Teratai adalah ruang tak terpakai. Mustahil ada suara orang dari gedung yang kalau malam hari terlihat sangat gelap itu.
Midnight Hospital merupakan kisah tentang sebuah ruangan yang menyimpan cerita kelam. Setiap tengah malam, papan peringatan akan dipasang agar tidak ada yang mengunjungi area gelap itu. Namun suatu hari, pihak rumah sakit memutuskan kembali menggunakan ruangan yang berakibat membangunkan sesuatu yang sudah lama tertidur.