Saat Kamu Nggak Tahu Kenapa Dia Meninggalkanmu
Diputusin tanpa kejelasan apa pun, itu sih keterlaluan. Tapi lebih keterlaluan lagi ketika kamu memutuskan untuk mengunci diri di dalam kamar dan menangisi cowok seperti itu!
Setidaknya hal itulah yang paling dibenci oleh Dave Singleton jika ada sahabat-sahabat wanitanya yang baru saja putus hubungan. Memang banyak alasan sepasang kekasih putus hubungan. Bahkan, yang tanpa alasan pun ada.
Tapi, kamu jangan berkecil hati dan sedih terus-menerus jika kamu nggak tahu kenapa dia meninggalkanmu. Dave memiliki kata-kata hiburan yang bisa kamu coba untuk menghadapi masa-masa berat dengan lebih kuat.
Saat masih pacaran, dia selalu berjanji untuk siap mati demi kamu. Sekarang, ketika dia sudah pergi meninggalkanmu tanpa alasan yang jelas, atau mungkin alasannya itu ia rahasiakan, sudah waktunya dia memenuhi janjinya dulu itu. Saya ingin kamu ambil pulpen, dan tulislah surat putus seperti berikut.
“Beberapa minggu setelah kamu pergi, saya benar-benar berantakan. Seolah-olah, aku masih bisa melihat kehadiranmu di rumahku. Jika kuingat lagi masa-masa kita bersama, aku nggak habis pikir: Kok, bisa ya? Jika waktu bisa kuputar balik, aku akan membatalkan cukuran kakiku sebelum kita ‘kencan’-saat yang bisa kamu lakukan hanyalah menonton televisi. Aku ingin menangis setiap kali mengingat banyaknya pisau cukur yang terbuang sia-sia.
Kamu memang punya beberapa sisi baik. Kamu punya karakter yang stabil (yaitu, selalu menyebalkan). Kamu sudah memberikanku banyak hal (misalnya: sakit kepala, sakit hati, alasan-alasan untuk bertemu psikolog). Kamu membuatku belajar bersyukur untuk hal-hal kecil dalam hidup ini (yaitu, teman-teman sejati, penyewaan DVD, masakan cina). Dan, perlu kuakui, kamu membuat hidupku kembali beragama (karena sebelum bertemu denganmu, aku nggak percaya neraka itu ada).
Mengutip lagu Dolly Parton, aku ingin kamu selalu mengingat bahwa apa pun yang telah terjadi di antara kita, aku akan selalu mencintai… versi palsu dari dirimu yang pernah aku kenal itu.”
Nah, tempellah surat itu di depan lemari pakaian, dan ayo! Lupakan saja perkara putus ini.
Percaya atau tidak, kata-kata hiburan di atas hanyalah sebagian yang Dave mampu berikan kepadamu jika baru saja putus hubungan. Dave memiliki segudang kata lain yang bisa kamu temukan dalam buku Behind Every Great Woman, There’s a Fabulous Gay Man yang diterbitkan di Indonesia oleh GagasMedia.
Buku yang ditulis sendiri oleh Dave Singleton ini juga membagikan 25 nasihat dan rahasia blak-blakan berdasarkan pengalamannya menjadi sahabat gay terbaik yang pernah ada. Mulai dari mendeteksi tipe-tipe cowok yang layak mendapatkan kesempatan kencan kedua, mengetahui kapan saat terbaik mengakhiri hubungan, hingga menjadi istri baik dan disayang suami.
Lucu, menghibur, penuh kejutan, blak-blakan, dan ringan. Itulah kesan yang akan kamu dapatkan begitu membaca buku ini. Selamat membaca!