Tiga Jomblo Mencari Cinta

Tiga Jomblo Mencari Cinta

Apa jadinya jika tiga orang jomblo berkumpul bersama? Seru, garing, atau menyedihkan? Yang jelas, hari-hari yang mereka lalui terbebas dari urusan cinta pastinya!

Lavin, Pia, dan Yupi merupakan tiga orang sahabat pencinta kebebasan, pencinta damai, pencinta bubur ayam plus kopi panas, pencinta sepak bola dan pingpong. Namun satu hal yang pasti, mereka juga  pencinta raggae, terutama Bob Marley. Alasannya simple aja. Bagi mereka, Bob Marley adalah pencetus moto, “No Woman, No Cry”.

Moto itu sangat berarti bagi mereka bertiga karena mereka merupakan jomblo lapuk yang belum pernah pacaran sekalipun. Percaya atau nggak, moto itu justru memberi semangat dan keyakinan bagi mereka bahwa tanpa seorang pacar pun, mereka akan baik-baik saja.

Hingga suatu saat, rasa jenuh dan iri karena nggak punya pacar hinggap di diri mereka. Akhirnya tercetuslah ide untuk mulai mencari seorang pacar. Bisa dibilang, Pia dan Yupi sukses mendapatkan ‘mangsanya’. Tapi, tidak begitu halnya dengan Lavin. Trauma cerita cintanya—yang bahkan belum sempat jadian—membuat Lavin susah untuk membuka diri ke cowok manapun meski saat itu, ada cowok yang naksir berat sama Lavin.

Bagi Lavin, punya pacar itu hanya buang-buang waktu dan akan menambah masalah saja. Bahkan tidak menutup kemungkinan akan merusak jalinan persahabatan yang telah mereka bina selama ini. Tapi bagi Pia dan Yupi, nggak semua hal yang berbau pacaran atau cinta itu bikin masalah. Buktinya, Pia sukses berpacaran dengan Dina, dan Yupi bisa pedekate sama Sofie. Kita nggak akan pernah tahu sebelum kita mencobanya.

Tapi, apakah benar, jatuh cinta itu menyeramkan? Lavin mungkin bisa berasumsi seperti itu. Tapi, bagaimana dengan orang lain? Nggak semua cerita cinta itu menyedihkan kan?!

Ikuti kisah cerita tiga jojoba ini dalam novel No Jodoh We Cry karya Tita Rosianti yang diterbitkan GagasMedia. Novel ini nggak hanya menceritakan persahabatan tiga orang jomblo sejati yang hidupnya penuh dengan kebebasan aja. Lebih dari itu, novel ini juga menceritakan tentang arti penting sebuah keluarga dengan bahasa yang ringan dan lucu saat dibaca.

Profil penulis:
Tita Rosianti merupakan seorang wanita lulusan sebuah universitas yang saat ini telah berkeluarga dan memiliki seorang anak. Kegiatannya saat ini adalah mengurus rumah tangga, tidur siang, dan ngupil, Tita juga aktif menulis novel. Bukunya yang telah diterbitkan di GagasMedia di antaranya: Freya Valkrye, Brondong, dan Kawin Kontrak. Kalau mau kenal lebih dekat sama Tita add aja FS-nya di: tita_rosianti@yahoo.com.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

RACUN SANGGA